assalamualaykum sahabat berbagi, udah lama nih ga update setelah disibukkan dengan bulan ramadhan dan hari raya.
Tak lupa juga aku ucapkan Met Hari Raya Idul Fitri 1434H ya, mohon maaf lahir dan batin.
#mulai dari nol ya
*dikira Lagi Ngisi Bensin Kaliii
.
untuk kali ini aku sedikit membahas tentang pikiran dan konsep kita dalam kehidupan sehari-hari.
tentang membuat rencana/plan dalam segala sesuatu.
..
tapi setelah membaca tulisan dari kek Jamil Azzaini tentang "Hanya Plan A", aku jadi mulai berfikir apa aku harus merubah pikiran/mindset??
.
tulisan kek jamil ini bagiku memang ada benarnya. dan bisa djadikan pedoman untuk memberikan segala sesuatu yang terbaik dan terbaik.
yuk kita baca sama2 :
.
(Hanya Plan A.... by: Jamil Azzaini)
“Jika Anda punya lebih
dari tiga prioritas berarti Anda tidak punya prioritas.” (Jim Collins)
Guru kehidupan saya
mengajarkan, “Biasakan hanya memiliki Plan A, tak perlu menyiapkan Plan B atau
Plan C.” Mengapa? Saat kita fokus hanya pada Plan A maka energi dan perhatian
kita akan jauh lebih bertenaga.
Selain itu, pikiran
kita akan selalu “dipaksa” agar Plan A berhasil. Tidak terbesit dalam pikiran,
“Ah, gak apa-apa gagal, kan masih ada Plan B.” Dengan paradigma hanya ada Plan
A, maka saat perencanaan dan pelaksanaan semua energi kita akan fokus untuk
menyukseskan Plan A.
Bagaimana bila
ternyata Plan A gagal? Maka buatlah Plan A yang baru dan kerahkan semua energi
untuk menyukseskan Plan A terbaru tersebut. Sejak saya mempraktekkan nasihat
guru kehidupan tersebut, saya terbiasa melakukan yang terbaik tidak cukup hanya
sekadar baik.
Fokus pada Plan A
membuat kita lebih mudah menetapkan prioritas kerja. Dan perlu Anda ketahui,
terlalu banyak prioritas adalah salah satu penyebab seseorang tidak mendapatkan
apa-apa. Dampak negatif lainnya, bersemangat saat awal namun akhirnya kehabisan
energi saat pekerjaan atau kegiatan dimulai. Saya jadi mengerti mengapa para
ahli tidak menyarankan untuk melakukan aktivitas multi tasking.
Saat kita mengerjakan
suatu pekerjaan biasakan untuk fokus pada pekerjaan itu dengan proses terbaik
dengan harapan mendapat hasil yang terbaik. Mulailah dari hal-hal yang
sederhana. Saat sedang diskusi atau ngobrol dengan anak dan istri, lakukanlah
dengan cara yang terbaik. Jangan biasakan disambi dengan bermain gadget atau
menonton TV. Begtu pula saat mengendarai mobil atau motor jangan biasakan
sembari SMS atau telepon-teleponan.
Biasakanlah pada Plan
A agar Anda terbiasa memperoleh nilai A dalam semua aktivitas yang Anda
lakukan. Dalam bahasa agama biasakanlah “khusyu” saat beribadah kepada Sang
Maha Pencipta. Kerahkan dan curahkan semua energi untuk menuntaskan apa yang
sedang kita lakukan. Wallahu’alam bishawab…""
.
.
gimana sahabat berbagi??
#needyourcomment
Tidak ada komentar:
Posting Komentar